Minggu, 13 Oktober 2024

PLN Indonesia Power: Inovasi untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Pesisir

PLN Indonesia Power: Inovasi untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Pesisir

Jakarta - PLN Indonesia Power (PLN IP) terus berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar pembangkit. Melalui Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Semarang, PLN IP melaksanakan beragam inovasi yang memberdayakan masyarakat pesisir utara Pulau Jawa. Ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk berkontribusi pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra, menjelaskan bahwa UBP Semarang telah melaksanakan program pemberdayaan bagi kelompok petani ikan dan UMKM pengolahan hasil tangkapan ikan di wilayah Semarang.

"PLN IP UBP Semarang melaksanakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang didasarkan pada pemetaan sosial yang dilakukan perusahaan," kata Edwin.

Baca Juga

Penerimaan Pajak dari Ekonomi Digital Meningkat, PMSE Sumbang Rp6,14 Triliun hingga September 2024

“Karena lokasi pembangkit berada di area pesisir, UBP Semarang memiliki tantangan untuk mengembangkan program yang berhubungan dengan masyarakat setempat,” tambahnya.

Sementara itu, Senior Manager PLN Indonesia Power UBP Semarang, Flavianus Erwin Putranto, menyatakan bahwa program ini merupakan pengembangan yang dirancang untuk menciptakan nilai ekonomi sirkuler di lingkungan masyarakat.

PLN Indonesia Power UBP Semarang berkolaborasi dengan kelompok nelayan di Kelurahan Tanjung Mas untuk mengembangkan potensi kelautan, seperti keramba jaring tancap. Dengan pendampingan ini, kelompok nelayan tersebut berhasil memperoleh omzet hingga 60 juta rupiah per bulan.

"Dalam program pemberdayaan ini, UBP Semarang memberikan bantuan seperti peningkatan kapasitas kelompok, penyediaan alat produksi untuk nelayan, dan pemberian benih ikan bandeng," jelas Erwin.

PLN IP UBP Semarang juga bekerja sama dengan kelompok pengolahan ikan Koperasi Prima Indo Sutera dan Kelompok Pengolah dan Pemasar (Poklahsar) Putri Laut sebagai saluran penjualan ikan bandeng dari kelompok nelayan.

"PLN IP UBP Semarang, dengan dukungan local hero, memberikan bantuan berupa pengembangan kapasitas, peralatan produksi, pemasaran produk, dan sertifikasi," tambah Erwin.

Dalam mendukung pendampingan ini, PLN Indonesia Power UBP Semarang menerapkan inovasi berupa Low Temperature High Pressure Cooker (LTHPC) yang diberikan kepada kelompok pengolahan ikan bandeng. Alat ini dibuat dari sisa turbin compartment yang tidak terpakai.

Penggunaan alat LTHPC tersebut mampu meningkatkan efisiensi proses produksi olahan ikan bandeng, sehingga menghemat biaya produksi dan meningkatkan pendapatan hingga 177 juta rupiah.

"Saat ini, LTHPC tersebut sudah dilengkapi dengan tenaga listrik untuk operasionalnya, semakin menambah efisiensi proses produksi," jelas Erwin.

Erwin juga mengungkapkan bahwa keberhasilan pemberdayaan kelompok ini telah berkembang hingga direplikasi oleh kelompok ketiga, yaitu Poklahsar Global Milkfish.

Ketua Poklahsar Putri Laut, Suhartono, menyatakan bahwa program yang dijalankan PLN IP UBP Semarang sangat membantu operasional usaha, berdampak positif pada kesejahteraan anggota kelompok.

"Program ini sangat membantu kami. Dengan penggunaan LTHPC, kami bisa menghemat waktu, biaya, dan tenaga. Awalnya kami hanya mampu memproduksi 5 kg bandeng sekali masak, kini bisa memproduksi 40 hingga 50 kg," ujar Suhartono.

"Selain itu, alat LTHPC menjaga gizi dari ikan bandeng, sehingga kualitasnya tetap terjaga. Berkat berbagai bantuan fasilitas, pelatihan, dan perizinan yang diberikan oleh PLN IP, kami berhasil meningkatkan pendapatan 21 UKM yang bergabung dalam Poklahsar Putri Laut hingga sebesar Rp1.100.000,- per bulan. Dengan pendapatan ini, kami dapat membantu perekonomian keluarga menjadi lebih baik. Ayo makan ikan agar cerdas," tambahnya.

PLN IP UBP Semarang juga memiliki program pengembangan UMKM Kopi Endemix dan kelompok tani Berkah Wana Lestari di daerah Ngesrep Balong, Kendal, sebagai bentuk konservasi lingkungan di lokasi wisata yang merupakan wilayah konservasi keanekaragaman hayati. Produk dari UMKM Kopi Endemix dengan merk dagang Kopi Endemica telah berhasil menembus pasar nasional.

Erwin menyatakan bahwa PLN Indonesia Power UBP Semarang juga mendukung pelestarian keanekaragaman hayati dan penyerapan karbon melalui program pemberdayaan masyarakat di Desa Wisata Kabupaten Kendal. Hal ini dilakukan dengan meningkatkan kapasitas SDM kelompok tani Kopi Berkah Wana Lestari dan UMKM Kopi Endemix dalam budidaya berbasis Good Agricultural Practices serta pengolahan hasil panen kopi.

"Dengan memberdayakan 15 petani kopi dan 22 anggota Pokdarwis Pucue’ Kendal, program ini berdampak pada peningkatan pendapatan kelompok tani Berkah Wana Lestari dan UKM Kopi Endemix. Hingga periode Januari sampai Juli 2024, pendapatan kelompok tani mencapai 315 juta rupiah, sedangkan UKM Kopi Endemix mencapai 100 juta rupiah," tutup Erwin.

Local Hero UMKM Endemix, Wahyudi, mengungkapkan bahwa setelah adanya edukasi dari PLN IP UBP Semarang, terjadi perubahan perilaku di masyarakat. Dulu, mereka adalah pemburu burung langka dan penebang tanaman langka, kini menjadi aktivis lingkungan yang melindungi keanekaragaman hayati. Wahyudi juga menyampaikan adanya peningkatan kreativitas yang berdampak pada kesejahteraan warga Ngesrepbalong.

“Dengan adanya program ini, terjadi perubahan perilaku di masyarakat. Salah satu local hero yang dulunya merupakan pembalak tanaman langka dan pemburu burung langka, kini telah menjadi aktivis lingkungan. Selain itu, 15 pemuda desa mendapatkan penghasilan rata-rata Rp1.030.000,- per bulan. Pendapatan ini sangat membantu perekonomian keluarga, selain itu mereka mendapatkan keterampilan baru sebagai barista dan dalam mengelola desa wisata. Curug Lawe Secepit, yang menjadi kebanggaan warga Ngesrepbalong, semakin dikenal masyarakat berkat konten wisata yang dibuat oleh anggota Pokdarwis," tegas Wahyudi.

Redaksi

Redaksi

wartafinansial.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Indonesia Usulkan Tarif 200 Persen untuk Produk Impor China

Indonesia Usulkan Tarif 200 Persen untuk Produk Impor China

Akhir Era Mobil Bensin: Peneliti Korea Selatan Kembangkan Baterai Revolusioner untuk Mobil Listrik

Akhir Era Mobil Bensin: Peneliti Korea Selatan Kembangkan Baterai Revolusioner untuk Mobil Listrik

PLN Indonesia Power Gandeng Mitra Global untuk Percepat Transisi Energi Capai NZE 2060

PLN Indonesia Power Gandeng Mitra Global untuk Percepat Transisi Energi Capai NZE 2060

Akhir Era Mobil Bensin: Peneliti Korea Selatan Kembangkan Baterai Revolusioner untuk Mobil Listrik

Akhir Era Mobil Bensin: Peneliti Korea Selatan Kembangkan Baterai Revolusioner untuk Mobil Listrik

Indonesia Usulkan Tarif 200 Persen untuk Produk Impor China

Indonesia Usulkan Tarif 200 Persen untuk Produk Impor China