Jumat, 11 Oktober 2024

Pertamina Grand Prix Indonesia: Dua UMKM Mendunia

Pertamina Grand Prix Indonesia: Dua UMKM Mendunia

Lombok - Sebanyak 60 kelompok Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mendapat kesempatan untuk berpartisipasi dalam Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024. Kelompok-kelompok ini berasal dari Rumah BUMN Lombok Timur, mitra binaan Pertamina, yang akan menyediakan souvenir serta berbagai makanan dan minuman untuk pengunjung di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika.

Salah satu UMKM yang berkontribusi adalah D'etnick Istana Mutiara Lombok, yang menawarkan souvenir yang sangat dicari oleh wisatawan. Janual Aidi, pemilik usaha, menyampaikan bahwa ini adalah tahun kedua ia berpartisipasi. "Tahun lalu, kami menghasilkan sekitar 200 juta dalam tiga hari dan membangun banyak koneksi dengan pengunjung dari luar negeri," ungkapnya pada Rabu, 25 September 2024, di Rumah BUMN Lombok Timur. Ia melihat dukungan dari Pertamina sebagai peluang besar untuk keberlangsungan usahanya dan berharap dapat memperluas jaringan bisnis.

D’etnick Istana Mutiara Lombok mengkhususkan diri dalam perhiasan yang terbuat dari mutiara, dipadukan dengan logam perak, emas, dan rhodium. Dengan slogan “Etnic, Elegant, Luxe, Modern Jewellery”, semua produk ini merupakan hasil kerajinan tangan dari pengrajin lokal yang menggunakan mutiara air laut sebagai bahan utama. Desainnya mengedepankan elemen etnik yang kaya akan cerita lokal dan juga memanfaatkan limbah kerang untuk produk kosmetik.

Baca Juga

19 Tahun PEPC Regional Indonesia Timur Mengabdi untuk Keberlanjutan Energi dan Kolaborasi yang Efektif

Sementara itu, Admiatun Suwendatanti, pemilik Kelapa Idea, juga merasakan dampak positif dari dukungan Pertamina. "Dampaknya sangat signifikan; kami melihat peningkatan pendapatan yang baik, dan produk kami semakin dikenal di kalangan wisatawan lokal maupun asing," jelasnya. Sejak bergabung dengan Pertamina pada 2022 dan aktif dalam pameran, produk Kelapa Idea kini telah mencapai pasar luar negeri, termasuk Korea Selatan dan Malaysia.

Kelapa Idea didirikan untuk menangani masalah limbah kelapa di Desa Pohgading dengan mengolah limbah tersebut menjadi produk kerajinan yang bernilai tambah.

Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication Pertamina, menjelaskan bahwa dukungan pada Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 bertujuan untuk meningkatkan UMKM di Lombok serta di tingkat nasional. "Kami berharap UMKM dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan omzet, memperluas jaringan, dan menjangkau pasar internasional," ujarnya. Pertamina berkomitmen mendukung pencapaian target Net Zero Emission 2060 dan terus mendorong program-program yang sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) serta penerapan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) dalam operasionalnya.

Redaksi

Redaksi

wartafinansial.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Inovasi Pertamina Hulu Energi: Ground-breaking Proyek Pengembangan Lapangan OO-OX untuk Optimalisasi Produksi Migas

Inovasi Pertamina Hulu Energi: Ground-breaking Proyek Pengembangan Lapangan OO-OX untuk Optimalisasi Produksi Migas

Pertamina Hulu Energi Tunjukkan Komitmen dengan Ground-breaking Proyek Pengembangan Lapangan OO-OX untuk Produksi Migas

Pertamina Hulu Energi Tunjukkan Komitmen dengan Ground-breaking Proyek Pengembangan Lapangan OO-OX untuk Produksi Migas

Pertamina Dukung Digitalisasi UMKM di Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024

Pertamina Dukung Digitalisasi UMKM di Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024

Pertamina Fasilitasi UMKM Go Digital dalam Ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024

Pertamina Fasilitasi UMKM Go Digital dalam Ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024

Pertamina Memperkuat UMKM dengan Digitalisasi di Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024

Pertamina Memperkuat UMKM dengan Digitalisasi di Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024