Sinergi Pembinaan Narapidana: Pertamina EP Jambi Field Raih Penghargaan dari Kementerian Hukum dan HAM

JAKARTA - PT Pertamina EP Jambi Field Regional Sumatera Subholding Upstream Pertamina, mendapat pengakuan dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) melalui Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Jambi atas upayanya dalam membina Narapidana di Lapas Perempuan Kelas IIB Jambi. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kementerian Hukum dan Ham Jambi, Kortini, JM. Sitohang, S.Sos., M.Si., kepada Hermansyah, Field Manager PEP Jambi Field.

Pertamina EP Jambi Field menunjukkan komitmen dalam memberikan pendampingan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Perempuan Kelas IIB Jambi, dengan program pembinaan yang telah berjalan selama empat tahun dan mendapat dukungan dari Kepala Lapas Perempuan Kelas IIB Jambi.

Penghargaan diberikan dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-60 dengan tema "Pemasyarakatan PASTI Berdampak", mengakui kontribusi Pertamina EP Jambi Field dalam memunculkan kreativitas WBP melalui branding produk Batik di Lapas tersebut. Selain memberikan pendampingan kepada WBP di dalam tahanan, Pertamina EP Jambi Field juga terus mendampingi mereka yang telah selesai menjalani masa tahanan.

Baca Juga

TJSL & CSR Awards 2024: PLN Enjiniring Unggul dengan Penghargaan Platinum Star 5 Berkat Program CSR

Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan Ham Jambi, M. Adnan, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembinaan dan keamanan, sambil berharap kerja sama semacam ini akan memotivasi untuk meningkatkan kinerja dan berbagi pengetahuan.

Hermansyah, Field Manager Pertamina EP Jambi Field, menyatakan penghargaan ini sebagai wujud sinergi yang baik bagi semua pihak, terutama bagi Pertamina EP Jambi Field yang merupakan bagian dari Regional Sumatera Zona 1. Dia juga menyampaikan komitmen untuk terus mendukung program-program yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.

Acara ini juga menjadi kesempatan untuk mempererat hubungan antarperusahaan dan pemerintah setempat serta diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk menghasilkan ide-ide baru yang mendukung kemajuan pemasyarakatan.