Dua UMKM Berprestasi Berkat Dukungan Pertamina di Grand Prix of Indonesia

Senin, 07 Oktober 2024 | 20:34:03 WIB

Lombok – Sebanyak 60 kelompok Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mendapatkan kesempatan untuk berpartisipasi dalam Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024. Kelompok-kelompok ini merupakan mitra binaan Pertamina yang tergabung dalam Rumah BUMN Lombok Timur.

Mereka akan menyediakan berbagai produk, seperti souvenir, makanan, dan minuman untuk para pengunjung di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika. Salah satu mitra yang menonjol adalah D'etnick Istana Mutiara Lombok, yang menawarkan souvenir yang menarik perhatian wisatawan. Janual Aidi, pemilik usaha, mengungkapkan bahwa ini adalah tahun kedua mereka ikut serta dalam acara tersebut.

“Tahun lalu, kami berhasil mendapatkan sekitar 200 juta dalam waktu tiga hari. Selain itu, kami juga menjalin hubungan bisnis dengan banyak pengunjung mancanegara,” kata Janual pada Rabu, 25 September 2024, di Rumah BUMN Lombok Timur.

Ia merasa kesempatan ini merupakan berkah bagi usaha yang dijalaninya. “Saya berharap Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 akan membuat kami lebih kuat sebagai pengusaha dan membantu memperluas jaringan kami,” tambahnya.

D’etnick Istana Mutiara Lombok mengkhususkan diri dalam produk kriya, dengan perhiasan yang dibuat dari Mutiara yang diikat dengan logam perak, emas, dan rhodium. Dengan tagline “Etnic, Elegant, Luxe, Modern Jewellery”, produk mereka merupakan hasil karya tangan lokal yang memanfaatkan Mutiara Air Laut (south sea pearls). Desain perhiasan D’etnick juga mengangkat cerita lokal dan mereka sudah mulai memanfaatkan limbah kerang sebagai bahan baku kosmetik.

Selain itu, Admiatun Suwendatanti, pemilik Kelapa Idea, menyatakan bahwa dukungan Pertamina telah membawa peningkatan besar bagi usahanya. “Dampaknya sangat positif. Kami mendapatkan pendapatan yang jauh lebih baik dan bisa memperkenalkan produk kami kepada wisatawan domestik dan internasional,” jelas Admiatun.

Kelapa Idea, yang berdiri untuk mengatasi masalah limbah kelapa di Desa Pohgading, kini telah berhasil menembus pasar luar negeri, termasuk Korea Selatan dan Malaysia. Admiatun menyebut bahwa setelah bergabung dengan Pertamina pada tahun 2022 dan aktif berpartisipasi dalam pameran, produknya semakin dikenal di pasar global.

Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication Pertamina, menjelaskan bahwa dukungan untuk Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 bertujuan untuk memajukan UMKM di Lombok dan seluruh Indonesia. “Kami berharap acara ini bisa dimanfaatkan oleh UMKM untuk meningkatkan pendapatan, memperluas jaringan, dan meraih peluang pasar internasional,” kata Fadjar.

Sebagai pelopor dalam transisi energi, Pertamina berkomitmen untuk mendukung pencapaian Net Zero Emission 2060 dan terus mendorong program-program yang berkontribusi pada Sustainable Development Goals (SDGs). Semua upaya tersebut sejalan dengan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) yang diterapkan dalam setiap lini operasional perusahaan.

Terkini