Sosialisasi AJP oleh Pertamina di Sorong: Mengulas Rantai Bisnis di Tanah Papua

Jumat, 27 September 2024 | 15:17:20 WIB

Jakarta - PT Pertamina (Persero) mengadakan sosialisasi Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) 2024 di Sorong. Acara ini bertujuan untuk menjelaskan teknis pelaksanaan AJP 2024 serta menguraikan berbagai lini bisnis terintegrasi yang dijalankan Pertamina di Tanah Papua, mulai dari hulu hingga hilir.

Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication Pertamina, menyampaikan bahwa kegiatan operasional Pertamina di Papua sangat menyeluruh, mencakup sektor hulu migas, pengolahan, hilir, dan penyediaan jaringan gas bumi. Selain itu, Pertamina juga memiliki rumah sakit yang memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat setempat.

“Pertamina berkomitmen untuk meningkatkan operasional di Kawasan Timur Indonesia demi memperkuat ketahanan energi dan mendukung pertumbuhan ekonomi di Papua dan Maluku,” ungkap Fadjar.

Acara ini dihadiri oleh berbagai entitas dari grup Pertamina yang beroperasi di Papua, termasuk Pertamina EP Papua Field, RU VII Kasim, Pertamina Patra Niaga Regional Maluku-Papua, PT Perusahaan Gas Negara Kawasan Timur Indonesia, dan RS Pertamina Sorong.

Deni Kurniawan, Assistant Manager Papua Well Services PT Pertamina EP, menjelaskan bahwa Pertamina EP Papua Field mengelola empat lapangan migas: Klamono, Salawati, Sele-Linda, dan Wakamuk. “Produksi migas dari lapangan-lapangan ini kemudian disalurkan dan diolah di Kilang Kasim menjadi produk unggulan,” katanya.

Ferdy Saputra, Area Manager Comm, Rel, CSR, & Comp RU VII Kasim, menambahkan bahwa Kilang Kasim adalah satu-satunya kilang pengolahan minyak di Indonesia Timur, dengan kapasitas mencapai 10 ribu barel per hari. Produk utama yang dihasilkan meliputi Pertalite, Biosolar B35, dan LSFO, yang didistribusikan ke tujuh depot di Papua.

Edi Mangun, Area Manager Comm, Rel, & CSR Papua-Maluku PT Pertamina Patra Niaga (PPN), menyatakan bahwa PPN memiliki infrastruktur distribusi energi yang terdiri dari 20 terminal, 1 Jobber, dan 12 Aviation Fuel Terminal (AFT), serta ratusan SPBU untuk transportasi darat, laut, dan udara. “Distribusi BBM dilakukan dengan berbagai moda transportasi untuk menjangkau seluruh kawasan,” jelas Edi.

Fuad Hamzah, Area Head Kawasan Timur Indonesia PT Perusahaan Gas Negara, mengungkapkan bahwa PGN, dengan dukungan APBN, telah membangun 10.619 Sambungan Rumah (SR) di Kawasan Timur Indonesia dan berencana memperkuat penyaluran gas ke kawasan industri.

Di samping itu, Pertamina juga menyediakan layanan kesehatan melalui RS Pertamina Sorong, yang berfokus pada kesehatan dan keselamatan kerja. “Kami berkomitmen untuk menyediakan layanan kesehatan yang mendukung kesejahteraan tenaga kerja,” ungkap dr. Felix dari rumah sakit tersebut.

Sebagai pelopor dalam transisi energi, Pertamina berkomitmen untuk mencapai target Net Zero Emission 2060 dengan menerapkan program-program yang mendukung Sustainable Development Goals (SDGs), sejalan dengan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh operasionalnya.

Terkini