Komitmen PHE dalam CSR: Dukungan Penuh untuk Lingkungan dan Masyarakat

Kamis, 16 Mei 2024 | 18:32:35 WIB

JAKARTA - PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina menegaskan komitmennya terhadap program-program Corporate Social Responsibility (CSR) yang berkelanjutan, dengan fokus pada prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG). Kerjasama dengan mitra lokal di berbagai wilayah, terutama di area kerja PHE, memperoleh penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK) dalam Lomba Cerita Naratif Inspiratif - Festival Pengendalian Lingkungan 2024.

Sekretaris Jenderal KLHK, Bambang Hendroyono, bersama Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran & Kerusakan Lingkungan (PPKL) KLHK, Sigit Reliantoro, menyerahkan penghargaan tersebut di Jakarta pada 24 April. Sejumlah Local Hero, yang merupakan mitra binaan PHE, menerima penghargaan atas kontribusinya dalam program-program CSR yang menginspirasi.

Diantaranya, Dominggus Absalom Kalami dari Papua meraih juara pertama atas perannya dalam program “Kampung Adat Malasigi,” sementara Habir dari Kalimantan meraih juara harapan tiga berkat upayanya dalam pengelolaan sampah di Nunukan. Selain itu, Choliq Hidayah dari PT Badak NGL memenangkan juara pertama untuk Best Quote dalam program Salin Swara - Bank Sampah Telihan Recycle, dan Ali Kurniawan dari PHE OSES meraih juara tiga dalam program Mitigasi Perubahan Iklim dan Konservasi – Tiga Perisai.

Arya Dwi Paramita, Corporate Secretary PHE, menegaskan bahwa program ini mencerminkan dukungan perusahaan terhadap aspek Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola perusahaan, serta mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG's). PHE juga berkomitmen penuh terhadap upaya pemerintah untuk mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060.

Para Local Hero mengungkapkan cerita inspiratif mereka tentang pengembangan masyarakat dan inovasi yang mereka lakukan di wilayah masing-masing kepada Dewan Juri. Lomba ini menjadi inisiasi untuk merangkul semua pihak dalam upaya mengendalikan pencemaran dan memulihkan kerusakan lingkungan, menjawab tantangan yang dihadapi oleh isu-isu lingkungan nasional dan internasional.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi solusi konkret dan strategis yang dapat diimplementasikan untuk mengatasi pencemaran dan memulihkan lingkungan, melalui kolaborasi antara Pemerintah, dunia usaha, masyarakat, dan akademisi. Dominggus Absalom Kalami, Local Hero dari Papua, mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Pertamina EP Papua Field dalam programnya.

Program ini merupakan hasil dari kerjasama strategis dengan Pemerintah Daerah Provinsi Papua Barat Daya, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Papua Barat Daya, Fauna & Flora Internasional, dan LSM Kasuari Tanah Papua. Melalui inisiatif seperti ekowisata, mereka bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan melindungi keindahan alam untuk generasi mendatang.

PHE akan terus berinvestasi dalam pengelolaan operasi dan bisnisnya sesuai dengan prinsip-prinsip ESG, dengan komitmen Zero Tolerance on Bribery dan penerapan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) yang telah terstandar ISO 37001:2016. Tujuannya adalah untuk menjadi perusahaan minyak dan gas bumi kelas dunia yang ramah lingkungan, bertanggung jawab secara sosial, dan memiliki Tata Kelola yang baik.

Halaman :

Terkini